GfWoBUY9Tpz9TpziGfM5BSWoTY==

Finance : Pengertian , Definisi dan Peran dalam Dunia Bisnis

Ilustrasi

Setiap perusahaan atau bisnis umumnya memerlukan profesional keuangan yang bertanggung jawab mengelola aspek keuangan perusahaan. Berikut adalah penjelasannya.

Finance merupakan istilah Bahasa Inggris yang merujuk pada bidang keuangan. Dalam konteks ilmu pengetahuan, finance mempelajari strategi pengelolaan keuangan agar tetap stabil dan mampu mencegah kerugian, terutama dalam konteks bisnis.

Praktisnya, hampir setiap perusahaan atau bisnis memerlukan ahli keuangan yang dapat mengatur, mengelola, dan mengawasi arus masuk dan keluar uang selama operasional perusahaan. Untuk informasi lebih lanjut, silakan baca artikel di bawah ini:

Apa itu Finance? 

Finance merujuk pada konsep yang mencakup sejumlah aspek, terutama terkait dengan keuangan dan pengelolaannya. Lebih tepatnya, finance mengacu pada manajemen alokasi dana yang melibatkan pihak pemilik dan pihak yang membutuhkan.

Istilah finance dan keuangan memiliki keterkaitan erat, hampir mirip, karena keduanya membahas topik seputar pengelolaan keuangan. Perbedaannya hanya terletak pada sudut pandang dan jenis dana yang dikelola.

Jika ilmu ekonomi berkaitan dengan alokasi sumber daya yang terbatas, finance lebih fokus pada cara mengelola dan mengalokasikan sumber daya ekonomi yang terbatas tersebut. Banyak keputusan di bidang ekonomi diambil dengan berlandaskan prinsip-prinsip dari ilmu finance.

Ilmu finance digunakan untuk menentukan cara mengubah sumber daya yang diperoleh dan dimiliki, mulai dari mengelola persediaan, membeli mesin produksi, hingga menginvestasikan dana surplus ke instrumen keuangan jangka pendek, dan lainnya. Keputusan keuangan yang diambil dari ilmu finance tercermin dalam financial statement, yang merupakan produk analisis akuntansi. Financial statement dibuat berdasarkan analisis data dan kejadian masa lalu, yang kemudian dijadikan dasar untuk meramalkan dan mengambil keputusan di masa depan.

Dalam bidang finance, pemahaman yang baik dan mendalam terhadap ilmu akuntansi menjadi suatu keharusan. Hal ini bertujuan untuk mencegah kesalahan fatal dalam hasil analisis, sehingga keuangan perusahaan tetap terjaga dengan baik.

Fungsi , Tugas Finance dalam Perusahaan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, peran seorang finance sangat vital dalam mengelola keuangan perusahaan. Berikut adalah penjelasan rinci mengenai fungsi dan tugas finance bagi perusahaan.

1. Pengelolaan Pembayaran dan Tagihan

Tugas utama seorang finance melibatkan pengelolaan pembayaran dan tagihan perusahaan, termasuk pajak, gaji karyawan, biaya administratif, serta sewa gedung. Hal ini bertujuan agar kelancaran operasional bisnis tetap terjaga tanpa kendala keuangan.

2. Verifikasi Data Laporan Keuangan

Finance juga bertanggung jawab memverifikasi keakuratan data yang terdapat dalam laporan keuangan. Proses ini mengharuskan seorang finance memiliki pemahaman mendalam tentang ilmu akuntansi. Pengoreksian laporan keuangan dilakukan dengan cermat dan teliti, sehingga setiap angka yang mencurigakan memerlukan investigasi yang seksama.

Investigasi ini mungkin memerlukan metode manual, dengan pemeriksaan teliti pada setiap transaksi dan laporan lainnya untuk mengidentifikasi sumber kesalahan. Hal ini bertujuan agar laporan keuangan yang disajikan mencerminkan kondisi perusahaan dengan akurat.

3. Analisis Bisnis

Selanjutnya, tanggung jawab finance mencakup analisis menggunakan logika dan penalaran untuk mengidentifikasi kelemahan dan keunggulan perusahaan selama satu periode keuangan. Finance kemudian harus mendekati dan merumuskan solusi untuk setiap masalah dan kelemahan yang teridentifikasi. Proses pemecahan masalah ini memerlukan pemahaman yang mendalam terhadap sifat masalah dan strategi untuk mengatasinya. Finance juga harus mempertimbangkan etika dan standar profesional dalam menjalankan operasional perusahaan, serta memberikan pelayanan publik dengan baik.

Diharapkan agar masyarakat tetap mempercayai kemampuan bisnis dalam menjalankan operasionalnya dan dapat bertanggung jawab dalam menangani setiap masalah dengan tingkat integrasi yang tinggi.

Perbedaan Finance Dengan Accounting

Finance memiliki tanggung jawab untuk mengelola dan mengamankan uang, baik dalam bentuk fisik maupun non-fisik, serta memahami cara pengaruhnya terhadap kehidupan sehari-hari, bisnis, dan organisasi. Sementara itu, accounting lebih fokus pada pencatatan, pelaporan, dan analisis transaksi keuangan perusahaan. Meskipun terkait erat, keduanya memiliki peran yang berbeda dalam konteks manajemen keuangan.

Finance berfokus pada pengaturan dan manajemen arus keuangan, sementara accounting lebih spesifik dalam mengukur, berkomunikasi, dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Finance lebih menitikberatkan pada pengelolaan langsung arus keuangan, sedangkan accounting menekankan pada pengukuran dan pelaporan informasi keuangan untuk mendukung pengambilan keputusan di masa depan. Dengan demikian, finance dan accounting memiliki peran yang saling melengkapi dalam manajemen keuangan perusahaan.

Finance dan accounting adalah dua aspek yang saling berhubungan dan memiliki peran yang melengkapi satu sama lain.

Penutup

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa finance adalah seni dalam mengelola keuangan secara langsung, menjadi garda terdepan dalam divisi keuangan perusahaan dengan tugas mengatur keluar-masuknya uang perusahaan. Finance mengelola administrasi perbankan, rekening koran, pembayaran piutang, pajak, dan lain sebagainya dari dana yang tersimpan dalam rekening bank perusahaan.

Finance umumnya memiliki tugas untuk mengelola dan mengatur keuangan perusahaan yang disimpan di rekening bank perusahaan. Tugas finance mencakup administrasi perbankan, rekening koran, pembayaran piutang, pembayaran pajak, dan sejenisnya. Di sisi lain, seorang akuntan tidak langsung menangani keuangan perusahaan, melainkan bertugas mencatat aktivitas keuangan yang terjadi di divisi finance. Ini melibatkan pencatatan saldo awal, kas kecil, transaksi pengeluaran, saldo akhir, pemasukkan keuangan, dan sejenisnya. Kedua peran ini memegang peran penting dalam mendukung kesuksesan dan kelancaran bisnis dengan memberikan informasi tentang kondisi keuangan dan panduan untuk langkah-langkah di masa depan.

Bagaimana jika bisnis skala menengah tidak memiliki anggaran tambahan untuk menyewa jasa finance dan akuntan? Solusinya adalah dengan memanfaatkan software akuntansi yang tersedia di Indonesia. Ini dapat membantu mengelola keuangan dengan akurasi tanpa memerlukan keahlian akuntansi yang khusus.

Salah satu tugas finance yang membutuhkan profesionalisme dan ketelitian tinggi adalah pembuatan laporan keuangan. Dengan menggunakan software akuntansi online , finance tidak perlu khawatir tentang kemungkinan kesalahan dalam pengaturan keuangan. Dengan bantuan software ini, keuangan bisnis dapat diatur dengan lebih teratur dan tercatat dengan rapi.

Comments0


Dapatkan update informasi pilihan dan terhangat setiap hari dari Rafadhan Blog. Temukan kami di Telegram Channel, caranya klik DISINI

Type above and press Enter to search.